Firman Allah,
“ Atau kamu mempunyai
sebuah kebun kurma dan anggur, lalu kamu alirkan sungai-sungai di celah kebun
yang deras alirannya.” (al-Israa’: 91)
“ Di bumi terdapat
bagian –bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur.” (ar-Ra’d: 4)
“ Dari buah kurma dan
anggur, kami buat minuman yang memabukkan dan yang baik. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang memikirkan.”
(an-Nahl: 67)
“ Sesungguhnya orang
yang bertakwa mendapat kemenangan, (yaitu) kebun-kebun dan buah anggur.”
(an-Naba: 31-32)
Ilmu pengetahuan
modern telah menyatakan bahwa anggur mengandung kadar satuan zat gula
(as-sukkaru al-ahady) yang cukup tinggi, yang bernama glukosa. Karenanya,
pengobatan terhadap pasien yang dilarang makan, atau tak mampu makan, seperti
pasien yang berada dalam kondisi pingsan atau yang sejenisnya, seringkali
tergantung pada zat glukosa (gula hasil anggur) ini yang ditambah dengan
sebagian zat garam (oralit) yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Telah diterapkan
oleh berbagai kajian ilmiah bahwa anggur mengandung kadar zat besi dan kalsium
yang cukup lumayan. Anggur juga mengandung sedikit vitamin (H) yang
bertanggungjawab atas kesuburan dan keseimbangan seksual,urat syaraf, dan otot.
Zat keasaman yang ada di dalamnya sangat bermanfaat untuk menyeimbangkan
keasaman-keasaman yang bias membahayakan, yang diakibatkan oleh penghancuran
sebagian makanan-makanan di dalam tubuh.
Dedaunan anggur
juga memiliki faedah yang sangat besar. Ia sangat kaya zat garam (oralit) dan
vitamin. Setiap seratus gram daun anggur bias mensuplai tubuh sebanyak 97 nilai
kalori. Karenanya, anggur sangatlah pantas dengan kedudukan tinggi yang telah
Allah sediakan baginya itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar