A. Deskripsi
Tanaman Srikaya
Tanaman srikaya merupakan jenis tanaman
yang berasal dari Hindia Barat. Srikaya termasuk kedalam jenis pohon buah –
buahan kecil yang tumbuh ditanah berbatu, kering, dan terkena cahaya. Tanaman
ini merupakan salah satu jenis buah – buahan yang memiliki berbagai manfaat
bagi manusia. Telah dilakukan beberapa penelitian mengenai tanaman ini mulai
dari akar, kulit batang, daun, buah dan biji. Hal ini dikarenakan pada bagian –
bagian tanaman ini mengandung beberapa senyawa metabolit sekunder seperti
flavonoid, fenolik, kumarin, triterppenoid, steroid dan saponin.[1]
1.
Taksonomi Srikaya
Divisio
: Spermatophyta
Subdivisi
: Angiospermae
Kelas
: Dicotyledoneae
Ordo
: Annonales
Famili
: Annonaceae
Genus
: Annona
Spesies
: Annona squamosa L.[2]
2.
Lingkungan Tumbuh
Tumbuh
didaerah tropic dengan ketinggian 1.000 mdpl, dapat tumbuh pada tanah berpasir
sampai yang lembung berpasir. Tanaman ini tahan terhadap kekeringan, namun
kelembaban dan pengairan harus diperhatikan, karena pengairan yang berlebih
akan mempengaruhi pertumbuhan buah.[3]
3.
Morfologi
Tanaman ini berupa perdu sampai pohon
dan merupakan tanaman berumah satu. Daunnya berbentuk elips, dengan bunga
tungagal, buah majemuk agregat berbentuk bulat membengkok di ujung pada waktu
masak sedikit atau banyak melepaskan diri satu dengan yang lain, daging buah
putih keabuabuan. Biji dalam satu buah agregat banyak hitam mengkilat.[4]
4.
Kandungan
Hampir
semua jenis metabolit sekunder terkandung didalam buah srikaya seperti
flavonoid, fenolik, kumarin, titrpenoid, steroid dan saponin.[5]Salah
satu senyawa metabolit sekunder yang terdapat didalam tanaman ini adalah
triterpenoid. Senyawa tersebut dapat dijumpai pada bagian akar, batang, daun, buah
maupun biji tanaman.[6]
Sedangkan
alkaloid yang terkandung didalam tanaman ini bertipe asporfin (anonain) dan
bisbenziltetrahidrokisokinolin, pada tumbuhan ditemukan senyawa sianogen, dan
ketika telah masak mengandung sitrulin, asam aminobutirat, ornitin, dan
arginnin. Selain itu pada bijinya terkandung poliketida,lemak, asam amino dan
protein. Pada bagian bunga mengandung asam kaur-1 6-ene- 1 9-oat [7]
5.
Manfaat
Buah
dan kulit batang srikaya berfungsi sebagai anti bakteri, anti jamur, diare,
disentri akut, luka berdarah gangguan pencernaan, serta efektif melawan
berbagai jenis mematikan kutu kepala dan serangga. Ekstrak organic dan ekstrak air biji buah
srikaya dapat menginduksi apoptosis sel tumor MCF-7 dan K-562.[8]
Telah
banyak dilakukan berbagai penelitian mengenai tanaman ini terutama yang
berkaitan dengan senyawa metabolit sekundernya. Berdasarkan beberapa hasil
penelitian tersebut dapat diketahui fungsi dari alkaloid adalah sebagai obat
anti malaria, sedangkan senyawa flavonoid yang terdapat didalam tanaman ini
berfungsi sebagai anti kanker dan memiliki aktivitas terhadapa biolarvasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar