Selasa, 26 November 2013

Buah Zaitun




Firman Allah,

“ Dan pohon kayu kaluar dari Thursina (pohon zaitun), yang menghasilkan minyak, dan pemakan bagi orang-orang yang makan.” (al-Mu’minuun: 20) 

“ Dan dari myang kurma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan tidak serupa.” (al-An’aam: 99) 

““ Demi (buah) tin dan (buah) zaitun, dan demi bukit Sinai, dan demi kota (Mekah) ini yang aman.” (ath-Thiin: 1-3) 

“ Lalu kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu, anggur dan sayur-sayuran, zaitun dan pohon kurma.” (Abasa: 27-29)

            Ilmu pengetahuan menyatakan bahwa pohon zaitun merupakan pohon sebangsa kayu yang berumur panjang untuk masa yang lebih dari seratus tahun. Berbagai penelitian ilmiah menyatakan bahwa buah zaitun tergolong zat makanan yang bagus. Di dalamnya terdapat kadar protein yang besar, sebagaiman ia memiliki kadar garam yang mengandung kalsium, zat besi, dan fosfat.

              Dari buah-buahannya dapat dikeluarkan minyak zaitun yang mengandung kadar minyak cair yang tinggi. Ia akan sangat bermanfaat bagi alat pencernaan pada umumnya, dan jantung pada khususnya. Minyak zaitun ini secara keseluruhan mampu mengungguli segala jenis minyak lainnya, baik yang bersifat nabati maupun hewani. Di samping itu, ia juga lembut pada kulit, mengingat kita dapat menjadikan kulit mulus. Minyak zaitun ini juga memiliki banyak fungsi lain di dalam pembuatan (produksi). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar